Setiap perusahaan mempunyai standarisasi dan peraturan rekrutmen masing-masing untuk mencari kandidat yang berkualitas. Namun, biasanya bisa masuk ke tahap interview sering kali harus melalui beberapa tahap penyaringan selama proses rekrutmen. Persiapkan diri Anda dengan baik agar saat melakukan interview kerja, Anda akan tampil maksimal dan mengesankan HRD maupun User. Perhatikan penampilan busana, tata rias, ketepatan waktu dan yang terpenting adalah kesiapan mental maupun kepercayaan diri Anda agar tampil profesional dan tenang saat menjawab pertanyaan yang akan diajukan.
Pertanyaan yang bersifat umum biasanya dilontarkan oleh HRD, gunanya untuk menilai karakter Anda. Sedangkan, pertanyaan teknikal dan lebih spesifik mengenai pekerjaan biasanya dilontarkan oleh User. Pada tahap ini, mereka akan mengevaluasi dan menilai kemampuan dan kepribadian Anda jika sesuai dengan standarisasi maupun kesesuaian Anda dengan posisi yang dibutuhkan. Jadi, jangan tergesa – gesa menjawab dan bereaksi, bersikap tenang dan persiapkan jawaban dengan baik, logis dan cerdas.
Fresh Graduate
Tetap percaya diri dan jangan minder walaupun Anda adalah seorang freshgrad tanpa mempunyai pengalaman kerja. Karena, jika Anda dipanggil untuk wawancara kerja / interview, berarti perusahaan tertarik dengan kemampuan yang dicantumkan pada CV Anda. Carilah informasi perusahaan tersebut sebanyak – banyaknya. Jawablah dengan jujur semua pertanyaan yang dilontarkan. Ceritakan pada mereka mengenai aktivitas Anda saat kuliah maupun kemampuan keterampilan yang Anda miliki. Jawablah pertanyaan berdasarkan pengalaman dan aktivitas yang Anda lakukan sebelumnya. Perhatikan cara Anda berbicara agar tetap sopan, tanggapi pertanyaan dengan nada bicara positif dan antusias, serta informasi maupun jawaban yang diberikan harus tepat dan logis.
Referensi Pertanyaan
Adapun pertanyaan-pertanyaan umum yang sering ditanyakan dalam wawancara kerja. Memahami dan mempersiapkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini merupakan langkah penting dalam persiapan wawancara Anda. Pertanyaan-pertanyaan ini mencakup berbagai aspek, termasuk pengalaman profesional Anda, keterampilan komunikasi, motivasi, dan kemauan untuk berkontribusi pada peran yang diinginkan. Dengan mempersiapkan jawaban yang baik dan memberikan jawaban yang meyakinkan, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk berhasil dalam wawancara kerja dan mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Berikut ini adalah pertanyaan umum yang sering kali ditanyakan saat interview kerja sehingga Anda bisa menjadikannya sebagai referensi.
Ceritakan tentang dirimu
Pertanyaan yang sangat mudah, bukan? Padahal ini bukan hanya sekadar pertanyaan formalitas belaka loh. HRD mulai menilai dan mengevaluasi pola pikir, karakter, etika dan kepribadian Anda. Anda harus mendeskripsikan diri Anda serta menjelaskannya dengan singkat, padat, lengkap dan jelas. Kemukakan pengalaman kerja profesional dan pencapaian terbaik Anda yang berhubungan dengan pekerjaan yang dilamar.
Ucapkan salam dan rasa terima kasih atas kesempatan interview yang diberikan
Perkenalkan diri (nama, umur, alamat tempat tinggal dan tingkatan pendidikan terakhir)
Pengalaman kerja profesional dan tanggung jawab / job description sebelumya di Perusahaan
Pencapaian tertinggi professional yang diraih
Jelaskan kelebihan softskill Anda (adaptable, fast learner, loyalitas, dapat dipercaya, cekatan, multitasking dsb)
Rencana, ide yang akan Anda lakukan jika diterima bekerja
Haturkan terima kasih di akhir.
Baca Juga : Intip 10 Pertanyaan dan Jawaban Saat Interview Kerja
Alasan Anda resign dari perusahaan sebelumnya
Jangan pernah mengatakan kejelekan maupun kekurangan perusahaan, atasan maupun rekan kerja sebelumnya. Hal ini sangat tidak profesional dalam dunia kerja. Anda dapat mengemukakan alasan ketertarikan bekerja di bidang pekerjaan apa, jarak dan waktu tempuh perjalanan, akses transportasi, pengembangan karir ataupun tantangan baru demi mengembangkan keahlian / kemampuan Anda.
Mengapa Anda melamar ke perusahaan ini?
Melakukan reset mengenai perusahaan yang mengundang anda interview pastinya menambah nilai Anda di mata Recruiter. Anda dapat menyebutkan keunggulan perusahaan sesuai dengan informasi yang telah diperoleh sebelumnya. Utarakan jika Anda sangat tertarik untuk mengambil tantangan baru atau guna meningkatkan karir. Yakinkan mereka bahwa kemampuan, ketrampilan dan pengalaman Anda sesuai, relevan dan berguna untuk meningkatkan nilai perusahaan.
Apa kekuatan dan kelemahan Anda?
Banyak kandidat / jobseeker kesulitan menjawab pertanyaan ini. Bagai buah simalakama yang berarti serba salah menjawab pertanyaan ini. Kenapa? Jika menjawab banyak kelemahan dengan jujur, pastinya Anda takut perusahaan akan langsung menolak Anda. Atau, jika terlalu bangga pada diri sendiri maka Anda terlihat terlalu percaya diri atau sombong.
Coba jelaskan kekuatan Anda secara profesional menyangkut pekerjaan, contoh: seorang yang bertanggung jawab, mudah beradaptasi, fast learner walau minim informasi, dan selalu berusaha optimal mengejar target.
Saat Anda menjelaskan kelemahan, Anda bisa mengubah kekuatan menjadi kelemahan (menjadikannya tetap positif), contoh: kelemahan Anda adalah terlalu ambisius sehingga jika Anda belum mencapai target, maka Anda akan terus mengejarnya. Atau, terkadang Anda bekerja terlalu cepat dan tidak memperhatikan keadaan rekan kerja sehingga mereka terus mengejar deadline yang Anda buat.
Bagaimana Anda menyelesaikan tugas pekerjaan dengan tenggat waktu / deadline yang berdekatan?
Tekankan bahwa Anda adalah seorang yang dapat membedakan pekerjaan sesuai tingkat urgensinya. Anda dapat mengeliminasi pekerjaan berdasarkan tingkat prioritas maupun tenggat waktu / deadline. Jika memang dibutuhkan, Anda tidak segan untuk bekerja lembur guna menyelesaikannya.
Pernahkah Anda kesulitan mencapai target atau menghadapi masalah yang sulit diselesaikan?
Jawab dengan jujur karena semua orang pasti pernah mengalami ini. Jelaskan masalah yang pernah Anda hadapi. Yang paling penting adalah cara Anda menjelaskan bagaimana Anda menghadapi dan cara Anda menyelesaikannya. Di sini HRD akan menilai dan mengevaluasi respon, optimisme, pola pikir dan pemilihan cara / solusi penyelesaian yang Anda lakukan.
Kontribusi apa yang dapat Anda berikan jika perusahaan memilih Anda sebagai karyawan?
Tanggapi dengan sewajarnya dan logis tanpa berjanji muluk – muluk. Contoh: Anda akan membawa positive attitude, merapikan sistem agar lebih efisien, melontarkan ide – ide baru demi meningkatkan kinerja tim dan pasti bertanggung jawab penuh atas pekerjaan yang dipercayakan kepada Anda.
Apa yang akan Anda lakukan jika Anda atau tim Anda melakukan kesalahan atau tidak berhasil mencapai target?
Tidak ada yang sempurna, bukan? Jangan terintimidasi atau tertekan untuk menjawab pertanyaan ini. Yang terpenting adalah mengetahui cara Anda bertanggung jawab serta tindakan yang diambil guna memperbaiki segera kesalahan. Pastikan tidak ada komentar negatif terhadap rekan kerja / kolega / anggota tim serta tidak melempar dan mengalihkan tanggung jawab / kesalahan kepada orang lain. Utarakan bahwa Anda tidak akan mengulangi kesalahan yang sama dan Anda akan belajar dari kesalahan tersebut untuk berkembang, meningkatkan dan memperbaiki diri.
Berapa gaji yang diharapkan?
Sebutkan jumlah nominal angka yang wajar, jangan segan menyebutkan jumlah yang Anda inginkan. Katakan alasan bahwa Anda percaya diri dan layak untuk mendapatkan jumlah tersebut. Dikarenakan pengalaman, kemampuan, keterampilan dan kepercayaan diri bahwa Anda yang sudah mumpuni dan pasti akan berkontribusi lebih untuk pengembangan perusahaan.
Apakah Anda mempunyai pertanyaan kepada kami?
Umumnya, HRD akan melemparkan pertanyaan ini pada akhir sesi interview. Perhatikan bahwa pertanyaan ini bukanlah formalitas belaka, tetapi mereka sedang menilai pemahaman Anda akan perusahaan maupun job descriptions yang diperlukan. Akan lebih baik, jika Anda menanyakan tentang detail pekerjaan, peluang karir, kesempatan pelatihan / training, dinas luar kota, kebijakan lembur atau budaya perusahaan. Dengan begitu, HRD akan menilai jika Anda memiliki ketertarikan, rasa antusias dan minat tinggi untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Kesimpulan
Anda mendapatkan panggilan interview kerja berarti Recruiter / HRD tertarik dan menilai jika Anda sesuai dengan spesifikasi jabatan yang diperlukan, jadi tetaplah percaya diri untuk mengikuti tahap rekrutmen yang diperlukan. Melakukan riset dan mencari informasi mengenai perusahaan tersebut pasti menambah kepercayaan diri bahkan mempermudah Anda saat menjawab pertanyaan yang dilontarkan Recruiter. Penampilan Anda merupakan first impression yang layak untuk diperjuangkan agar Anda diingat oleh Recruiter.
Persiapan menghadapi interview dengan membaca artikel mengenai interview juga akan menambah wawasan dan dapat dijadikan referensi Anda, sehingga Anda siap menghadapi berbagai situasi kondisi yang sering terjadi saat interview kerja. Anda dapat cek info loker terbaru di website snap.careers agar segera dapat panggilan interview.
Binar
Hello my name is Binar, I'm graduated in Industrial & Organizational Psychology. I'm currently learning about Social Media Marketing and Copywriting. and I kinda loved that!
Hopefully through this blog. We can share and learn together✨🚀
-
Binar#molongui-disabled-link
-
Binar#molongui-disabled-link
-
Binar#molongui-disabled-link
-
Binar#molongui-disabled-link