5 Cara untuk Bangkit Lebih Kuat Pasca Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

PHK

Saat ini, banyak perusahaan menghadapi tantangan berat yang memaksa mereka untuk melakukan pemutusan hubungan kerja massal. Situasi ini tentu merupakan pukulan keras bagi karyawan yang terkena dampaknya. Meskipun sulit, kita harus menghadapi kenyataan bahwa kehidupan tidak selalu sesuai dengan harapan kita.

Tentu saja, tidak ada yang menginginkan situasi seperti ini terjadi. Namun, kenyataan memang tidak selalu sesuai dengan harapan, bukan? Lalu, bagaimana caranya agar kita dapat bangkit kembali dan siap untuk bersaing lagi setelah mengalami pemutusan hubungan kerja? Pemutusan hubungan kerja memang bisa menjadi pengalaman yang sangat mengejutkan dan menakutkan, tetapi bukan berarti akhir dari segalanya, lho! Yuk, kita bahas!

5 Cara untuk Bangkit Lebih Kuat Pasca Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

5 Cara untuk bangkit

Mengalami pemutusan hubungan kerja memang bisa menjadi pengalaman yang mengejutkan dan menakutkan. Namun, dengan sikap positif dan langkah-langkah yang tepat, Anda bisa bangkit kembali lebih kuat. Berikut adalah beberapa tips untuk menghadapi dan mengatasi dampak pemutusan hubungan kerja:

1. Jangan takut untuk mengekspresikan atau merasakan kesedihan

Ambil waktu untuk diri sendiri dan hadapi perasaan tersebut setelah Pemutusan Hubungan Kerja. Biarkan diri Anda merasakan kesedihan untuk mendapatkan rasa lega setelahnya.

2. Bangkit! Hidupmu tidak berhenti!

Jangan terlalu lama meratapi kesedihan akibat Pemutusan Hubungan Kerja karena hidup kamu tidak berhenti di situ! Kamu harus tetap bangkit dan maju agar masalah ini segera terselesaikan. Pikirkan langkah selanjutnya yang harus dilakukan.

3. Perbaharui CV dan Resume Anda

Segera perbaharui CV dan resume Anda! Tetap percaya diri bahwa Anda mampu melakukan hal yang lebih baik. Jelaskan pengalaman dan tanggung jawab sebelumnya untuk semangat mencari peluang kerja baru.

4. Mulai aktif mencari relasi dan koneksi dengan memanfaatkan social media

Gunakan komunitas dan media sosial untuk membangun relasi dan koneksi profesional. Banyak informasi lowongan pekerjaan di portal pekerjaan seperti Snap Careers yang selalu diperbarui setiap hari. Ada banyak sekali info lowongan pekerjaan dalam job portal www.snap.careers yang tersedia untuk Anda. Anda juga bisa mendapatkan info loker terkini pada social media Snap Careers. Snap Careers selalu update info loker setiap hari.

5. Kembangkan kemampuan Skill Anda

Ikuti kursus dan sertifikasi yang relevan dengan bidang pekerjaan Anda. Ini akan menjadi nilai tambah selain pengalaman kerja, meningkatkan peluang mendapatkan pekerjaan yang sesuai.

Tentu saja Kamu dapat bangkit kembali dari life after PHK atau Pemutusan Hubungan Kerja dengan lebih kuat dan siap menghadapi tantangan baru! Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan mental dan fisik kamu selama proses ini, ya!

Strategi Finansial Aman Pasca Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Strategi finansial aman

Ketika menghadapi pemutusan hubungan kerja, kekhawatiran tentang keuangan sering kali menjadi salah satu hal utama yang menghantui pikiran. Untuk memastikan keuangan tetap sehat dan menghindari keterpurukan selama masa transisi akibat pemutusan hubungan kerja, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

Persiapan menghadapi masa sulit dilakukan dari sekarang

Seperti pepatah yang mengatakan, “Sedia Payung Sebelum Hujan,” sangat penting untuk mempersiapkan dana darurat saat masih memiliki penghasilan tetap. Dana darurat ini akan membantu Anda tetap stabil secara finansial saat menghadapi situasi tak terduga seperti Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) atau Lay-Off.

Catat dan Kenali Jumlah Aset dan Kewajiban

Untuk apa kita melakukan pencatatan? Hal ini memiliki tujuan penting dalam mengelola keuangan secara efektif. Dengan mencatat informasi ini, kita dapat mengidentifikasi serta memahami nilai total aset dan hutang yang dimiliki untuk merancang perencanaan keuangan yang lebih baik. Mulailah dengan mencatat semua jenis aset yang dimiliki, seperti barang-barang fisik (seperti kendaraan, perhiasan, dan barang berharga lainnya) dan aset keuangan (seperti tabungan, investasi, dan lain sebagainya). 

Setelah itu, langkah selanjutnya adalah mencatat kewajiban atau hutang yang ada. Sebaiknya, prioritaskan untuk segera melunasi hutang-hutang tersebut guna mengurangi beban pengeluaran bulanan. Pastikan juga untuk menjaga agar pengeluaran tetap lebih rendah daripada pendapatan, agar keuangan tetap sehat dan terkendali.

Baca juga : BPJS Kesehatan Dibayar dari Gaji Pegawai? Yuk, Cek Faktanya!

Perhatikan dan Imbangi Gaya Hidup Anda

Seringkali, gaya hidup yang boros bisa menjadi pemicu utama kesulitan keuangan kita. Kebiasaan membeli barang hanya sebagai “Self Reward” atau “Self Appreciation” yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan dan dapat merusak kondisi finansial. Kadang-kadang, menahan diri dan menurunkan keinginan untuk membeli barang mewah yang sebenarnya tidak perlu adalah langkah yang sangat bijak. 

Misalnya, memilih untuk tidak membeli handphone terbaru jika handphone yang sudah dimiliki masih berfungsi dengan baik adalah salah satu contoh sederhana dari penghematan yang bisa dilakukan.

Perhatikan pengeluaran bulanan tidak tetap

Setiap bulan, kita dihadapkan dengan pengeluaran yang tidak selalu konsisten dalam kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan rumah tangga, seperti biaya listrik, air, pulsa telepon, transportasi, dan berbagai biaya lainnya. Karakteristik pengeluaran ini cenderung fluktuatif, tergantung pada penggunaan atau kebutuhan yang timbul dalam setiap periode bulanan.

Penting untuk tidak mengabaikan keberadaan pengeluaran bulanan yang tidak tetap ini, karena meskipun bersifat variabel, mereka dapat memiliki dampak signifikan terhadap keuangan kita jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, mengontrol dan merencanakan pengeluaran ini menjadi hal yang sangat penting. Dengan melakukan perencanaan yang matang, kita dapat lebih siap menghadapi fluktuasi biaya-biaya ini tanpa mengganggu stabilitas keuangan kita secara keseluruhan.

Pertimbangkan untuk memiliki Jaminan Kesehatan

Pandemi seperti Covid-19 adalah kejadian tak terduga yang tidak pernah diantisipasi oleh banyak orang, mengguncang berbagai aspek kehidupan, terutama dalam bidang kesehatan dan ekonomi. Kejadian ini mengajarkan kita bahwa masa depan tidak pernah bisa diprediksi dengan pasti.

Kesehatan adalah hal yang paling berharga dalam hidup manusia. Saat ini, ada banyak penyakit serius dan biaya pengobatannya tidaklah murah. Biaya pengobatan bisa menguras seluruh tabungan, oleh karena itu, penting untuk berinvestasi dengan bijak dalam perlindungan kesehatan.

Pemerintah Indonesia telah menyediakan program Jaminan Kesehatan yang terjangkau dan mencakup berbagai jenis pengobatan untuk semua warga negara. Sebaiknya, manfaatkan kesempatan ini dengan bijak untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko keuangan yang tidak terduga akibat masalah kesehatan.

Perhatikan Jaminan Ketenagakerjaan yang berhak Anda dapatkan

Pemerintah Indonesia mewajibkan perusahaan untuk menyediakan Tunjangan Jaminan Ketenagakerjaan, yang bertujuan untuk menjamin karyawan mendapatkan penghidupan yang layak setelah kehilangan pekerjaan. Anda bisa memverifikasi tentang tunjangan ini melalui bagian Sumber Daya Manusia (SDM) perusahaan dan sangat disarankan untuk kamu dapat  mengelola dana ini dengan bijaksana sebagai tabungan untuk masa depan.

Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, mencapai kebebasan finansial bukanlah hal yang tidak mungkin. Kamu dapat memulai merencanakan keuangan untuk masa depan yang lebih baik dan tetap siap menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul. Ketika menghadapi situasi Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan kehilangan sumber penghasilan, Anda masih memiliki kemampuan untuk bertahan hingga menemukan pekerjaan baru atau bahkan memungkinkan untuk memulai usaha atau bisnis sendiri. 

Kesimpulan

Manfaatkan waktu yang Anda miliki sebaik mungkin untuk mempersiapkan diri secara maksimal demi menyongsong masa depan yang lebih baik. Jangan pernah merendahkan penilaian terhadap diri Anda sendiri! Gunakan masa transisi setelah Pemutusan Hubungan Kerja ini untuk menggali potensi dan mengeksplorasi kemampuan yang mungkin belum Anda sadari.

Setiap tantangan adalah peluang untuk belajar dan berkembang. Jadikan pengalaman PHK ini sebagai kesempatan untuk memperkuat keterampilan, membangun jaringan baru, dan menilai kembali tujuan hidup serta karier Anda. Dengan mempersiapkan diri secara optimal, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan di masa depan dan meraih peluang yang lebih baik.

Bangkitlah dari keterpurukan dan temukan jati diri Anda yang sebenarnya. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki potensi untuk mencapai kesuksesan asalkan mau berusaha dan tidak menyerah pada keadaan. Dengan sikap positif dan tekad yang kuat, Anda dapat menciptakan masa depan yang cerah dan penuh harapan.

Jika Anda sudah siap mencari pekerjaan baru, segera cek website www.snap.careers untuk menemukan pekerjaan impian Anda. Tetap semangat dan percaya bahwa setiap tantangan membawa peluang baru untuk belajar dan berkembang.

Snap.Careers is a career portal made for you. Berperan sebagai fasilitator dalam menghubungkan organisasi dengan pencari kerja yang berkualitas maupun sebagai fasilitator dalam pengembangan karir dan taraf hidup bagi pencari kerja.

Michelle
Content Writer Intern | + posts

Hey there, lovely people! It's Michelle here~ I have a passion for writing fictional stories and creating content in my free time. Currently, I'm diving deep into the world of storytelling, constantly learning and exploring new horizons!

Bare with me, guys!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top